Manajemen PSS Sleman belum memutuskan nasib
penyerang asingnya yang baru begabung beberapa pekan , Henri Joel Bassoubeck, meski evaluasi tim sudah
dilakukan. Jajaran manajemen berencana membuat keputusan paling lambat
pekan depan.
Manajer PSS Rumadi mengungkapkan, evaluasi tim secara keseluruhan
sudah mulai dilakukan sejak Kamis (8/3) siang kemarin. “Yang hadir saya,
Pak Djoko Handoyo, Hardo Kiswoyo, Joko Waluyo dan Suparjono,”
ungkapnya, Kamis petang.
Evaluasi tidak dihadiri pelatih Widiyantoro. Menurut Rumadi, setelah
berdiskusi sebentar, manajemen sepakat musim ini PSS mencapai prestasi
yang membanggakan dibandingkan musim kompetisi sebelumnya.
Namun, lanjut Rumadi, mereka tetap berkeinginan tim berjuluk Super
Elang Jawa ini meraih hasil yang lebih baik yakni meraih tiket promosi.
“Walau sudah baik tapi tetap menginginkan yang lebih baik lagi,”
tambahnya.
Ditanya perihal kepastian jadi tidaknya manajemen merombak tim dengan
mendatangkan pemain baru, termasuk keputusan mencoret Henri Joel,
Rumadi mengaku belum ada pembicaraan ke arah situ. Pembahasan soal
materi pemain baru diagendakan Senin (12/3) pekan depan.
Rumadi mengungkapkan paling lama 21 Maret akan ada keputusan
penggantian pemain.
Sang manajer mengungkapkan, ada kemungkinan manajemen bakal merekrut
pemain baru untuk memenahi kelemahan tim. Namun, semua itu harus sesuai
dengan kebutuhan pelatih.
Pelatih Widiyantoro sebelumnya mengungkapkan, dia telah menyerahkan
rapor semua pemain PSS. Perihal evaluasi dan penggantian pemain, dia
menyerahkan sepenuhnya kepada manajemen. Kemungkinan besar Henri Joel Bassoubeck bakal dicoret karena masih mangkir latihan sampai saat ini. Lagipula skillnya tidak terlalu memuaskan.
Sumber: Harjo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar