Rabu, 06 April 2011
PSS targetkan 5 poin
SLEMAN: Kubu PSS Sleman mulai melupakan kegagalan meraup poin penuh saat ditahan imbang Perseru Serui di Stadion Maguwoharjo Sleman, Sabtu (2/4).
Konsentrasi skuat PSS saat ini tertuju pada tiga laga sisa yang akan dihadapi Deny Tarkas dkk.
”Kami masih ada sisa sekitar 10 hari untuk melakukan pembenahan. Kami tidak ingin tren ini terus berlanjut. Kami target lima poin, tiga poin di kandang dan dua lainnya di luar kandang,” kata M Basri, Minggu (3/4).
Meski masih tetap bertengger di papan tengah, rupanya Super Elang Jawa (Elja), julukan PSS belum merasa aman dari kejaran tim lain. Basri menandaskan, dengan hasil maksimal di tiga laga yang tersisa dipastikan posisi PSS akan tetap aman hingga akhir kompetisi.
”Kami tidak ingin mengambil risiko dengan melepas tiga laga yang tersisa. Kami ingin tetap berada di posisi yang kini kami tempati. Kalau bisa menyodok ke lima besar,” tegas Basri.
Akibat hasil seri dari Perseru Serui, PSS harus turun satu peringkat dari keenam menjadi ketujuh. Sedangkan dua rival terdekatnya, Persigo Gorontalo dan Persiku telah siap untuk menggeser posisi anak-anak Sleman.
Jika hitung-hitungan di atas kertas dengan asumsi meraup lima poin di tiga laga sisa, Elja akan mendapatkan 32 poin. Hasil itu lebih baik, ketimbang hasil yang diraih PSS musim sebelumnya.
Bagi Basri dua laga tandang yang bakal dijalani Deny Tarkas dkk bukanlah laga yang mudah. Pasalnya tuan rumah Persipro Probolinggo dan PSMP Mojokerto Putra dipastikan tampil ngotot menyusul kondisi yang dialami kedua tim di dasar klasemen itu.
”Mereka tentu akan mati-matian untuk meraih poin penuh di kandang mereka. Saya memang biasa memberikan kesempatan kepada pemain muda saat laga tandang, dan nanti di sana kami juga bakal maksimalkan pemain muda,” papar eks pelatih Persela Lamongan itu.
Basri mengaku kini pihaknya tinggal mengasah mental tanding pemain muda yang ada untuk merealisasikan lima poin yang ada. Sejauh ini penampilan tiga pilar yang selama ini dicadangkan dalam laga melawan Perseru cukup baik.
Abdullah Rifai dan Ade Cristian yang ditempatkan di lini belakang, serta Agung di posisi kiper dinilai memberikan andil besar dalam raihan satu poin di kandang.
”Tinggal benahi mental saja. Secara teknis tidak ada masalah dengan mereka,” pungkas Basri. (Harian Jogja/Jumali)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar